Setelah kita merubah paradigma kita tentang pernikahan,
sekarang kita cari tahu bagaimana cara kita mengenal calon pasangan kita. Mari
kita bahas! (semakin menarik yaa..hihi)
1.
Masa kecilnya seperti apa? àmasa kecil besar
pengaruhnya setelah dewasa
2.
Apa Tujuan Menikah?
3.
Bagaimana konsepnya berkeluarga?
4.
Keluarga bahagia itu seperti apa?
5.
Tentang orangtua à
setiap hari anak selalu mendapat pelajaran dari orang tuanya
6.
Hubungannya dengan orangtua à ketika hubungan calon
pasangan dengan ortu tidak baik, lebih baik cari saja pasangan yang lain (ini
ciyuusss banget)
Alarm : hati-hati jika calon pasangan tidak
mau membicarakan hubungannya dengan orangtua.

7. Finansial à
saat ini banyak pria yang menggantungkan hidup pada istrinya
8. Setelah menikah pasti ada konflik à sudah punya bekal apa
untuk mengatasi konflik?
9. Langkah konkretnya untuk upgrade diri
Buat kita :
Sadari diri, kenali diri, kenali potensi
diri, kenali “ring” yang akan dimasuki, kalau kita kelas “bulu” jangan memaksa
ke kelas “berat”.
Jangan berpikir:
Ah ini kan belum nikah..nanti sesudah menikah
pasti berubah (ingat yaa tentang alam bawah sadar di tulisan sebelumnya)
Say Next, pada orang yang (Next maksudnya, tinggalkan saja, beralih
pada calon yang lain):
1.
Mengasihani diri sendiri à “aku tidak pantas mencintaimu”,
“aku orangnya biasa-biasa saja, gak suka
yang neko-neko” LEBBAYYY PISAAAN
2.
Obsesif à
kemana-mana dipantau “sedang apaaa..dimanaa”
#nyanyi hehe
3.
Main Tangan/Suka pukul (abuse) à laki-laki atau
perempuan; dengan kata dan sikap.
You Complete Me? Really?
Kata orang, suami istri itu
seperti sepasang sandal jepit saling melengkapi. Benarkah? Kita jadi mencari
pasangan yang berlawanan dengan kita, pokoknya dia melengkapi kekuranganku.
Tapi harus hati-hati yaa kalau jadinya kaya
gini:
1.
Penurut à
hati-hati dengan apa yang Anda inginkan! Bisa jadi Anda ingin menguasainya,
tidak ada ruang komunikasi karena Anda ingin pasangan yang penurut alias iya..iya..aja
2.
Suka Tantangan à
kenapa Anda memilih dia sebagai istri? Karena saya suka tantangan. Dahulu
banyak laki-laki sulit sekali menaklukkan dia. Namun apa yang terjadi? Setelah
20 tahun menikah, belum juga bisa menaklukkan istrinya.
3.
Ceria..Heboh.. à
apa yang terjadi? Pasangan Anda ternyata
tidak henti berbicara..semua hal jadi bahan pembicaraan. Apa yang dulu menjadi
daya tarik bisa menjadi daya buruk
4.
Teratur à
semuaaa diatur, hingga hidup jadi kurang dinamis
Nah..itulah cara mengenali
pasangan yang disampaikan pak Noveldy, bagaimana? Mudah-mudahan jadi pelajaran
bermanfaat yaa J
Tidak ada komentar:
Posting Komentar